What factors can make a whistleblower lose legitimacy in the
eyes of viewers?
If there is evidence that the employee is motivated by the
opportunity for financial gain or media attention, or that the employee is
carrying out an individual vendetta against the company, then the legitimacy of
the employee's whistle-blowing must be questioned.
Source: Ghillyer_Business Ethics A Real World Approach 2e
ya pak, opini saya sama seperti jawaban bapak. whistleblower yang dipandang baik oleh orang lain bila melakukan whistleblowing itu berdasarkan alasan moral bukan ada motif lain untuk kepentingan pribadinya (financial gain, vendetta)
ReplyDeleteberdasarkan opini di atas, saya sangat setuju. Seorang whistleblower yang baik itu seseorang yang bekerja tanpa ada "maunya", misalnya karena ingin mengambil keuntungan bagi dirinya sendiri dan membuat perusahaan rugi. Jadi seorang whistleblower itu harus memiliki etika dalam bekerja juga.
ReplyDeleteErlin 10130110067
ReplyDeleteopini saya pak, seorang whistleblower bisa kehilangan legitimasinya jika dia tidak memiliki bukti yang cukup kuat untuk mendukung pengungkapan yang dilakukannya. selain itu, jika dia melakukan pengungkapan untuk mendapatkan keuntungan bagi dirinya sendiri, seperti uang atau pengakuan atas dirinya. faktor lain adalah jika pengungkapan dilakukan untuk menjatuhkan pihak lain, partnernya atau perusahaan secara keseluruhan.